Ekonomi Sulawesi Tenggara triwulan II-2020 mengalami kontraksi sebesar minus 2,39 persen
Jadwal Rilis :
Ukuran File :
Hit :
Abstraksi
- Perekonomian Sulawesi Tenggara triwulan II-2020 yang diukur berdasarkan
Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku mencapai
Rp 31,55 triliun dan atas dasar harga konstan 2010 mencapai Rp 22,73
triliun.
- Ekonomi Sulawesi Tenggara
triwulan II-2020 mengalami kontraksi sebesar minus 2,39 persen (y-on-y)
dibanding triwulan II-2019 sebesar 4,37 persen. Dari sisi produksi,
pertumbuhan tertinggi dicapai oleh lapangan usaha Informasi dan
Komunikasi sebesar 10,61 persen. Dari sisi pengeluaran, dicapai oleh
Komponen Ekspor Barang dan Jasa yang tumbuh sebesar 11,06 persen.
- Ekonomi
Sulawesi Tenggara triwulan II-2020 mengalami kontraksi minus 0,11
persen (q-to-q) dibandingkan triwulan sebelumnya. Dari sisi produksi,
pertumbuhan tertinggi dicapai lapangan usaha Administrasi Pemerintahan
sebesar 8,97 persen. Sementara dari sisi pengeluaran dicapai oleh
komponen Pengeluaran Konsumsi Pemerintah yang tumbuh sebesar 23,16
persen.
- Ekonomi Sulawesi Tenggara
semester I-2020 tumbuh 0,88 persen (c-to-c) melambat dibandingkan
semester I-2019. Dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi dicapai
lapangan usaha Informasi dan Komunikasi sebesar 8,95 persen. Sementara
dari sisi pengeluaran dicapai oleh komponen Ekspor Barang dan Jasa yang
tumbuh sebesar 17,74 persen.
- Dari
sisi Produksi, lapangan Usaha Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan
memberikan kontribusi paling dominan terhadap PDRB Sulawesi Tenggara
sebesar 25,02 persen. Sementara dari sisi pengeluaran dicapai oleh
Komponen Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga (PK-RT) sebesar 49,76 persen.